THE POWER OF IBUK ☺☺

Ahmad Suherdi

Hari kamis, 28 November 2019, adalah hari ujian pembelajaran Al-Qur'an metode Thoriqoty. Materi ujian dari materi jilid, tes bacaan tartil Al-Qur'an hingga hafalan surat yasin dengan tartil.

Hari itu sangat menegangkan, dimana para pengujinya didatangkan langsung dari lembaga pusat LPPQ Dawuhan Blitar. Ada 5 penguji dari LPPQ pusat, termasuk ustadz kami yang mengajarkan metode Thoriqoty ini.

Di LPPQ Cabang Kapatihan Tulungagung kebanyakan yang mengikuti pembelajaran al-Qur'an metode Thoriqoty adalah para ibuk-ibuk. Hanya beberapa saja para kaum muda nya. 

Terlihat wajah ceria ibuk-ibuk yang sangat semangat sekali belajar al-Qur'an. Walau terkadang ibuk-ibuk repot dengan pekerjaan rumah, namun ibuk-ibuk ini semangat berjuang untuk bisa lebih baik lagi membaca al-Qur'an.

Perjuangan ibuk-ibuk dalam melantunkan makhorijul huruf sangat luat biasa sekali. Walaupun sepuh masih berusaha memperbaiki makhoj bacaannya. Walau kadang tertatih-tatih dalam membaca, dalam menghafal setiap komentar jilid dan ghorib, namun ibuk-ibuk ini seakan mempunyai semangat yang tidak ada habisnya agar bisa memperbaiki bacaan al-Qur'annya.

Pernah ustadz Syarofi dawuh yang intinya memberikan motivasi, bahwa ketika belajar al-Qur'an dengan sekuat tenaga, namun masih belum bisa lancar dan baik dalam bacaan, semoga hasil dari keistiqomahan berjuang belajar al-Qur'an tersebut berbuah manis, walau hasil belum bisa maksimal datang kepada diri kita, semoga bisa datang kepada anak dan cucu kita. Semoga nanti anak dan cucu kita diberi kemudahan dalam belajar al-Qur'an dari barokah lantaran kita semangat terus belajar al-Qur'an. Aaamiiin. Dan motivasi membuat para ibuk-ibuk semakin giat belajar al-Qur'an. Alhamdulillah.

Perjuangan seorang ibuk adalah melahirkan, merawat ketika dalam kandungan, memberi perawatan yang terbaik, bahkan aku masih teringat waktu kecil sering di manja sama ibuk. Iya hari ini aku rindu Ibuk ku yang di seberang pulau Sumatera dan aku di pulau Jawa. Semoga kesehatan dan keselamatan selalu mengiringimu Ibuk dan Bapak. Aaamiiin.

Ibuk yang selalu mendukung dikala kita memulai suatu perjuangan. Ibuk yang selalu ada dikala kita sedih. Ibuk yang selalu ingat kebutuhan kita dikala kita lupa. Ibuk yang memasak makanan kesukaan kita. Ibuk yang..... masih banyak sekali hal mulia yang tak bisa kusebutkan semuanya.

Surga ada dibawah telapak kaki ibu, yang artinya ridho ibu itu lebih mulia dari pada surga yang kita kejar. Minta ridho bapak dan ibu maka Allah akan meridhoi kita. Aaamiiin.

                   Tim penguji dari pusat

Ustadz Syarofi           

PpMU. TULUNGAGUNG, 8 Desember 2019.